Pixel Duo: Ponsel Konsep Unik dengan Gabungan Layar IPS 120Hz dan E-Ink dalam Satu Bingkai

Pixel Duo: Ponsel Konsep Unik dengan Gabungan Layar IPS 120Hz dan E-Ink dalam Satu Bingkai

Pixel Duo: Ponsel Konsep Unik dengan Gabungan Layar IPS 120Hz dan E-Ink dalam Satu Bingkai--Pixel

SUMBAR,DISWAY.ID - Industri ponsel pintar dunia seakan tidak pernah berhenti melahirkan ide-ide gila. Saat mayoritas vendor berlomba-lomba menghadirkan layar lipat (foldable) atau layar gulung (rollable), muncul sebuah konsep perangkat yang menawarkan pendekatan sangat berbeda. Perangkat ini memiliki nama Pixel Duo, sebuah ponsel yang mencoba menggabungkan dua teknologi panel layar yang bertolak belakang dalam satu bingkai di bagian depan.

Hampir semua smartphone modern saat ini mengandalkan panel IPS atau OLED kelas atas. Teknologi tersebut memang mampu menghasilkan animasi yang halus, warna yang tajam, serta kontras yang sangat tinggi. Namun, Pixel Duo justru hadir dengan visi yang lebih spesifik: mengutamakan kenyamanan membaca dan efisiensi daya tahan baterai tanpa meninggalkan performa visual yang mumpuni.

Keunikan utama Pixel Duo terletak pada wajah bagian depannya yang terbagi menjadi dua bagian. Tidak seperti ponsel pada umumnya yang memiliki satu layar utuh, Pixel Duo memasang dua jenis panel yang berbeda secara bertumpuk.

Pada bagian atas, pengembang menyematkan layar IPS berukuran 3,5 inci. Meski ukurannya tergolong mungil untuk standar zaman sekarang, layar ini memiliki resolusi cukup tinggi, yakni 1280 x 800 piksel. Hebatnya lagi, layar kecil ini sudah mendukung refresh rate hingga 120Hz. Spesifikasi ini memastikan pengguna tetap bisa menikmati konten video singkat, melihat pratinjau kamera, atau menjelajah web dengan transisi visual yang sangat mulus dan responsif.

Sementara itu, tepat di bawah layar IPS tersebut, terdapat layar kedua yang jauh lebih besar dengan teknologi E-Ink (tinta digital). Layar E-Ink ini memiliki bentang 5,2 inci dengan resolusi 1300 x 838 piksel dan kerapatan piksel mencapai 300 PPI. Walaupun hanya mampu menampilkan warna hitam dan putih, layar ini menjadi primadona bagi para pencinta literasi digital.

Solusi Mata Lelah dan Baterai Boros

Keputusan menggunakan panel E-Ink bukan tanpa alasan. Teknologi ini sangat ramah di mata karena tidak memancarkan cahaya biru yang agresif seperti panel OLED atau IPS konvensional. Pengguna bisa membaca e-book, artikel panjang, atau dokumen kerja selama berjam-jam tanpa perlu khawatir mengalami mata lelah atau pening.

Selain faktor kesehatan mata, layar E-Ink terkenal sangat hemat energi. Panel ini hanya mengonsumsi daya saat terjadi perubahan tampilan (seperti membalik halaman buku). Alhasil, penggunaan layar E-Ink sebagai tampilan utama untuk aktivitas membaca atau berkirim pesan teks mampu mendongkrak daya tahan baterai secara signifikan. Pengguna tidak perlu lagi sering-sering mencari colokan listrik meski menggunakan ponsel sepanjang hari.

Potensi Multitasking Masa Depan

Kombinasi dua layar di bagian depan ini juga membuka peluang metode multitasking yang jauh lebih menarik daripada sistem split-screen biasa. Pengguna bisa membagi tugas perangkat dengan lebih cerdas. Sebagai contoh, Anda bisa meletakkan kontrol pemutar musik, jam digital, atau notifikasi penting di layar IPS bagian atas agar terlihat berwarna dan dinamis.

Pada saat yang sama, Anda dapat menggunakan layar E-Ink di bagian bawah sebagai area kerja utama untuk membaca buku elektronik atau menyusun naskah tulisan. Karena konten statis lebih banyak tampil di panel E-Ink, beban kerja baterai pun berkurang drastis. Desain ini menawarkan keseimbangan antara fungsionalitas media sosial yang penuh warna dengan produktivitas yang tenang dan efisien.

Masih Sebatas Mimpi Indah

Meskipun ide ini terdengar sangat menjanjikan dan menjadi angin segar di tengah desain ponsel yang itu-itu saja, Pixel Duo saat ini masih berstatus sebagai konsep. Menariknya, ide cemerlang ini bukan lahir dari pabrikan besar seperti Samsung atau Apple, melainkan dari desainer independen yang mencoba memvisualisasikan masa depan.

Hingga saat ini, belum ada brand besar yang mengonfirmasi akan memproduksi perangkat dengan desain serupa. Namun, sejarah mencatat bahwa banyak inovasi besar berawal dari sebuah konsep sederhana. Pixel Duo memberikan gambaran alternatif yang sangat masuk akal bagi pengguna yang mulai jenuh dengan radiasi layar ponsel yang berlebihan dan menginginkan perangkat yang lebih fokus pada kenyamanan membaca. (*#). 

Sumber: