KPU Sumbar Gelar Rapat Koordinasi PDPB, Siapkan Data Menuju Pemilu dan Pilkada 2029

Selasa 01-07-2025,10:13 WIB
Reporter : Ari Nurcahyo
Editor : Ari Nurcahyo

SUMBAR,DISWAY.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Rapat Koordinasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) di Aula Kantor KPU Sumbar, Padang, Kamis (26/6/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2025 dan persiapan strategis menuju Pemilu dan Pilkada Serentak 2029.

Rapat dihadiri jajaran KPU Provinsi Sumatera Barat, Kapolda Sumatera Barat, Danrem 032/Wirabraja, Danlantamal II, Danlanud Sutan Sjahrir, Bawaslu Provinsi Sumatera Barat, Kanwil Pemasyarakatan dan Imigrasi Sumatera Barat, Kanwil Kemenag Sumatera Barat, Disdukcapil Provinsi Sumatera Barat, Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, dan Dinas Pemerintah Masyarakat Desa Provinsi Sumatera Barat.

Dalam sambutannya, Ketua KPU Provinsi Sumatera Barat, Surya Efitrimen, menjelaskan PDPB dilaksanakan secara berjenjang oleh KPU kabupaten/kota tiap 3 bulan, oleh KPU Provinsi dan KPU RI tiap 6 bulan sesuai Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2025 yang efektif sejak 17 Maret 2025. “Pemutakhiran ini merupakan kelanjutan setelah tahapan pemilu usai dan untuk mengelola data pemilih secara berkelanjutan dan terstruktur,” ucap Surya.

Anggota KPU Sumbar, Medo Patria menambahkan tujuan kegiatan ini untuk menyelaraskan data DPT pemilu atau pemilihan terakhir dengan data yang dimiliki pihak lain seperti Dinas Dukcapil, TNI/Polri, Pemasyarakatan dan Imigrasi, serta basis data lainnya seperti; santri, disabilitas, dan mutasi penduduk.

Sementara itu, Anggota Bawaslu Provinsi Sumatera Barat, Muhamad Khadafi, menyampaikan komitmen pihaknya untuk memantau, mengawal dan menjaga kualitas demokrasi dengan memetakan wilayah rawan dan membuka layanan masyarakat terkait PDPB.

Dinas Dukcapil, Kanwil Kemenag, TNI/Polri, Kanwil Pemasyarakatan dan Imigrasi, serta Dinas Sosial berkomitmen menyediakan data terkait penduduk, pemilih pemula, santri, disabilitas, dan mobilitas warga, agar rekonsiliasi data berjalan efektif. “Semoga koordinasi ini mencegah kejanggalan data di pemilu dan pilkada Sumbar ke depan,” tutup Surya. (humas kpu sumbar maidi

Kategori :